educsirt[at]kemdikbud[dot]go[dot]id (+62) 8111977478
tiktok
  • Beranda
  • Profil
  • RFC 2350
    • RFC
    • Bahasa Indonesia
    • English
  • Layanan
    • Layanan EduCSIRT
    • Panduan/Pedoman Teknis
    • Galeri
    • Aduan Siber
  • Komunitas
  • Event
  • Hubungi Kami
  • Lapor Siber

Peringatan Keamanan

Imbauan Keamanan LockBit 4.0

Malware

Hati-hati! Serangan Ransomware Wannacry Belum Berakhir

Arsip

  • 2018
  • 2020
  • 2021
  • 2022
  • 2023
  • 2024
  • 2025

Layanan

  • Panduan/Pedoman Teknis

rfc 2350

  • Bahasa Indonesia
  • English

Malware

2020-03-20 Peringatan Keamanan

Malware adalah perangkat lunak yang diciptakan untuk menyusup atau merusak sistem komputer, server atau jejaring komputer tanpa izin (informed consent) dari pemilik. Malware bisa menyebabkan kerusakan pada sistem komputer dan memungkinkan juga terjadi pencurian data / informasi. Hal yang pada umumnya menjadi penyebab malware adalah mengunduh perangkat lunak (software) ilegal yang mungkin disisipkan sebuah malware. Terdapat beberapa jenis Malware seperti virus, worm, trojan horse, sebagian besar rootkit, spyware, adware (infected), serta software-software lain yang berbahaya dan tidak diinginkan oleh pengguna perangkat komputer.

Ada pepatah bagus untuk mengingatkan kita akan pentingnya pengetahuan  terhadap malware yaitu : “Malware attacks would not work without the most important ingredient: you.” Pepatah lain mengatakan, Security is not complete without U. Dua pepatah ini menandakan jika kita sendiri sebagai brainware sebagai penyebab terbesar yang membawa malware sehingga menginfeksi perangkat yang kita gunakan.

Kadang kita terlena saat mendapatkan informasi digital, kita ingin tergelitik untuk mengetahui lebih lanjut tanpa berfikir sebelum meng-klik sebuah link file. Apakah kita mudah tertipu? Bisa jadi, karena itu literasi teknologi perlu kita tingkatkan. Kita harus mulai bersikap untuk tidak langsung membuka lampiran email yang tidak kita kenal siapa pengirimnya, terutama jika judul dari lampiran file tersebut menggoda untuk di klik.

Sebagai ilustrasi, berita virus corona yang sedang melanda  di dunia saat ini, yang menyebabkan kekhawatiran bagi kita semua. Saat mendapat email masuk dengan judul file “tips mengobati” atau “menghindari virus corona” kita pasti ingin segera mengetahui. Tapi tunggu! Jangan terburu-buru meng-klik link tersebut, bisa jadi file tersebut adalah malware. Banyak cara attacker mengirim malware ke end point (perangkat) kita, selain dari email, bisa pula dari perangkat lunak gratis, file yang didapat dari sharing bittorent, bertukar data melalui Flashdisk atau Harddisk, dan bisa juga melalui scareware (jendela pop-up pada komputer).

Salah satu jenis malware yang tersebar saat ini adalah AZORult. AZORult adalah salah satu malware yang membawa misi mencuri informasi data yang kita miliki. Malware ini membaca cookies dari Google Chrome, membaca Internet Cache Settings, dan membaca cookies dari Mozilla Firefox. Selain Azorult ada malware lain yang bertipe info stealer yaitu Knot Stealer, Pony Formgrabber dan lainnya. Tanpa disadari perangkat kita pun terinfeksi malware-malware tersebut. Tidak perlu khawatir, pada artikel berikutnya kita akan membahas cara mencegah malware agar tidak menginfeksi perangkat kita.


Education Computer Security Incident Response Team (CSIRT) Pusdatin Kemendikbud, disingkat EduCSIRT Pusdatin Kemendikbud merupakan CSIRT sektor Pemerintah Indonesia Bidang Pendidikan yang ditetapkan oleh Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi Kemendikbud. Bertanggungjawab sebagai ketua EduCSIRT Pusdatin Kemendikbud adalah Koordinator Bidang Tata Kelola pada Pusat Data dan Teknologi Informasi Pusdatin.

  • tiktok

information

Tel: (+62) 8111977478

Email: educsirt[at]kemdikbud[dot]go[dot]id

Your browser does not support the video tag.